Halo, nama saya Damar. Saya adalah seorang full time gitaris, seorang suami, pemilik anjing rottweiler betina bernama Mischa dan seorang ayah. kali ini saya akan membagikan pengalaman pribadi tentang breeding anjing ras dirumah sendiri.
Saya punya seekor anjing rottweiler yang bernama Mischa, sebetulnya nama asli yang tertera di Stamboomnya adalah N.Monic Von Dewandaru. Tapi karena nama Mischa terkesan lebih import dan keren, maka dari itu kita sekeluarga setuju kalo namanya diganti Mischa (anda tidak akan mau memanggil anjing anda Monic, disamping kurang keren, dan juga monic adalah nama yang cukup umum. Akan terjadi situasi yang aneh apabila saat kita sedang mengajak anjing kita berjalan-jalan dikeramaian dan kita memanggil "hei Monic sini !" lalu ada seorang perempuan yang ikut menoleh dan memandang anda dengan tatapan bertanya-tanya.).
Jadi Garis besarnya adalah, biasanya anjing memasuki masa subur atau yang sering disebut LOOB (menstruasi) itu diatas umur setahun dan biasanya 6 bulan sekali. Tapi oleh PERKIN (Persatuan Kinelogi Indonesia) masing-masing Ras memiliki ketentuan minimal batas usia untuk dipacakan (dikawinkan). Dan kebetulan rottweilier batas minimalnya adalah 20 Bulan. (Anda tidak mau untuk tidak mematuhi, karena nanti akan terganjal pengurusan stamboom untuk anak-anaknya). Kecuali anda mau memelihara sendiri anaknya yang berjumlah lebih dari 7 ekor sekali melahirkan dan itu pasti sangat merepotkan. Atau bisa anda jual non stamboom dengan harga yang sangat murah, tapi saran saya lebih baik jangan.
Jadi saat saat mischa berumur 2 tahun (24 Bulan), saya sudah berhak memacakkan dia. Tapi pada saat itu masih banyak hal yang harus saya kerjakan, sehingga harus menunggu untuk LOOB berikutnya. Jadi waktu Mischa berumur 30 Bulan, saya memacakkan dia. Lewat internet saya menemukan pejantan yang juga berdomisili didaerah yang sama, pada waktu itu biaya pacaknya adalah Rp500rb. Itu untuk 2 kali service, Hari "H" dan sekali lagi 3 atau 4 hari sesudah. Dan biasanya garansi, apabila tidak berhasil (hamil) saat itu, maka LOOB berikut bisa diulang lagi tanpa biaya. Lalu saya survey dulu, saya lihat bagaimana kualitas si pejantan, stamboomnya dan kesehatannya. Sesudah semua oke, saya janjian untuk hari "H" nya. Pada saat itu pemilik pejantan menanyakan apakah saya mempunyai PAWANG? (Saya sempat bingung, karena saya tidak bermaksud untuk menghentikan hujan). Namun akhirnya si pemilik pejantan menerangkan bahwa untuk pemacakan betina untuk pertama kali dibutuhkan bantuan pawang agar berhasil (hamil).
Dan karena saya tidak memiliki kenalan pawang hujan atau pawang anjing, maka disediakan pawang oleh pemilik pejantan dengan tambahan biaya sebesar Rp250rb. Jadi total saya mengeluarkan biaya Rp750rb, itu biaya yang relatif murah. Karena apabila si pejantan itu juara, biaya pacaknya bisa jutaan. Dan HARAP DIINGAT! Bahwa waktu terbaik untuk memacakkan betina adalah justru pada saat dia LOOB atau mens. Apabila sesudah itu kecil kemungkinan bisa jadi (hamil).
Nah begitu hari "H" saya membawa Mischa kerumah si pejantan (rupanya dalam dunia peranjingan pihak cewek yang mendatangi pihak cowok). Dan dari situlah baru terlihat kegunaan si PAWANG ini. Dan kebetulan juga si Mischa itu lebih besar dari si Jantan ternyata, tapi karena waktu masa LOOB Mischa hampir selesai, saya tidak ambil resiko cari yang pejantan lain. Pada saat "acara" tugasnya pawang untuk membantu pejantan "memasukkan" ke "tempat" yang benar, agar proses pembuahan berjalan dengan baik. Apabila si betina lebih galak, sebaiknya moncong si betina diberangus (diikat). Karena apabila si pejantannya sampai digigit betina, maka bisa dipastikan pemacakan hari itu gagal (biasanya di pejantan jadi ilfill).
Sesudah melewati proses tersebut, maka si pemilik pejantan harus melporkan pemacakan kepada PERKIN, dan harap dipastikan, karena itu berhubungan dengan pengurusan stamboom anakannya nanti (puppies). Dan kira-kira 2 bulan maka si betina akan melahirkan. Biasanya, tanda-tandanya adalah si betina itu jadi resah, suka menggaruk-garuk lantai atau tanah. Dan biasanya tempat melahirkan yang paling umum adalah tempat biasanya dia tidur (kebetulan Mischa tidur dikamar Mama saya). Jadi, tempat itu si betina akan melahirkan, sediakan air putih untuk minum yang banyak, karena proses kelahirannya bisa sampai 8 jam tergantung jumlah anaknya. Contoh kasus Mischa melahirkannya lebih dari 12 jam, karena anaknya yang ke 3 sunsang. Pada saat itu saya dan istri saya membantu Mischa melahirkan, karena kebetulan karakternya Mischa itu baik dan sangat percaya terhadap keluarga dirumah. (Tapi ada yang bilang bahwa pada saat betina melahirkan, dia akan sangat protektif dan bisa terjadi akan menyerang orang yang mendekat). Tapi itu tidak terjadi pada saya.
Dan pada saat itu jangan berhenti untuk menyemangati betina anda, beri dia kasih sayang. Bantu bila memang diperlukan. Saat itu saya dan istri saya juga membantu merobek plasentanya agar si puppies (anakan anjing) bisa bernapas. Sesudah merobek plasenta, letakkan si puppies didepan induknya, dari situ nanti induknya akan melakukan tugasnya secara alami. Si induk akan memotong tali pusarnya, lalu menjilat-jilat agar si anak bernapas. ( apabila tidak berhasil, gosok-gosok si puppies secara lembut menggunakan handuk agar bernafas). Dan biasanya plasenta tadi akan dimakan oleh induknya (ada perdebatan mengenai perlu atau tidak perlu plasenta tadi dimakan indukannya, tapi saya lebih memilih membiarkan siindukan memakan plasentanya). Karena itu adalah hal yang alami untuk dilakukan. Apabila terjadi sunsang, kita bisa memberikan dorongan lembut untuk memasukkan lagi agar bisa keluar dengan benar ( seperti di film Battle of Red cliff sewaktu Zhou Yu menolong kelahiran anak kuda yang sunsang, dan saya mendapat ide dari film itu dan untungnya berhasil). Walaupun puppies yang sunsang tadi nyawanya tidak terselamatkan karena plasentanya robek didalam perut sehingga tenggelam. Mischa melahirkan 10 puppies, tapi ada 3 puppies yang tidak selamat, yang dua karena plasenta sobek didalam perut sehingga tenggelam. Yang 1 meninggal karena lemah (hal ini mungkin bisa dibantu sebetulnya).
Sediakan minyak telon anak, beri puppies2 tersebut minyak telon bila perlu, karena itu akan menghangatkan badan mereka, salah satu yang menyebabkan kematian puppies saya yang lemah itu adalah kedinginan dan masuk angin, sehingga dia tidak mau menyusu, dan akhirnya mati. Pada waktu mischa melahirkan, saya beri dia telur rebus terus, sebanyak yang dia mau. Karena untuk melahirkan membutuhkan energi yang banyak, mungkin bisa dibantu oleh suplemen-suplemen (hal ini sebaiknya ditanyakan kepada dokter hewan dahulu). Dan jangan lupa untuk lapor kelahiran kepada PERKIN. (harus dilakukan).
Saat sudah melahirkan semua, beri ruang dan waktu untuk si indukan untuk menyusui anak-anaknya. Agar puppies kita sehat dan kuat, pada saat menyusui berilah indukan makanan yang mengandung protein dan vitamin yang bagus. Apabila si puppies sudah bisa minum dari tempat minum (kira-kira umur 3 minggu) saya beri mereka susu bayi sgm presinutri 1 untuk menambah gizi dan meringankan tugas si indukan menyusui. Pada umur 1 bulan, usahakan agar kita memberi puppies makanan berupa dogfood yang dihancurkan dan dicampur dengan air. Sehingga pada umur 1,5 - 2 bulan, si puppies sudah bisa mengkonsumsi dogfood keras. Dan jangan lupa pada umur itu sudah bisa diurus stamboomnya. Caranya bawa puppies untuk ditatto (dikuping bagian dalam) beserta berkas2 yang sudah disiapkan sesudah kita lapor kelahiran. Apabila sudah selesai semua proses pada umur 2,5 bulan biasanya si puppies sudah bisa dijual. Tidak perlu menunggu Stamboom jadi, yang penting menunjukkan bukti tatto dan pengurusannya saja sudah cukup.
Untuk Stamboom sendiri, biasanya membutuhkan waktu sekitar 6 bulan untuk jadi (ada yang bilang 1 bulan, walaupun banyak yang menyanggahnya). Apabila Stamboom sudah jadi, sudah kewajiban kita untuk memberikan kepada pembeli-pembeli puppies kita tentunya. Dan untuk cara penjualannya ada 2, dijual perekor untuk harga yang bagus, atau dijual borongan agar cepat laku. Terserah anda menginginkan harga yang bagus atau cepat laku.
Jadi semoga pengalaman saya bisa membantu atau paling tidak bisa memberikan pandangan untuk anda yang mau membiakkan anjing dirumah sendiri. Semoga bermanfaat. Damar.
